Fakta Unik Gili Lunjer yang Bikin Ngiler

Pantai Gili Lunjer salah satu keindahan alam di ujung selatan Lombok Timur (Lotim) yang tersembunyi. Lokasi pantai yang terletak di wilayah administratif Desa Kwang Rundun Kecamatan Jerowaru Kabupaten Lotim itu dulu hanyalah semak-semak belukar yang tak terurus. Belakangan kemudian mulai ditata oleh pelaku wisata bersama pemerintah desa setempat.

Pantai ini tepat lokasinya di desa Kwang Rundun, kecamatan Jerowaru, kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Jalan: TGH. Muh. Mutawalli-Kwang Rundun Kec. Jerowaru Kab. Lombok Timur-NTB. Jumlah penduduk dari desa ini adalah 564 laki-laki, 626 perempuan, dan seluruhnya berjumlah 1190 jiwa. Luas wilayahnya adalah 4.98km2

Kepala Desa Kwang Rundun, Jinastri kepada Suara NTB, pekan kemarin menuturkan setelah dilakukan penataan objek wisata ini pun terus ramai dikunjungi wisatawan. Pihak desa sudah mempersiapkan Rp. 200 juta dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (ABPDes)nya untuk menata kawasan pantai tersebut. “Sekarang, Gili Lunjer ini menjadi tempat wisata andalan kami,” ucapnya.

Dituturkan, Gili Lunjer dulu diberi nama Gili Lebur, lalu diubah lagi menjadi Pantai Bowok Gili Lunjer. Kata Bowok diambil dari satu jenis binatang laut yang banyak ditemukan di pantai tersebut. “Bowok itu bulu babi,”  terangnya.

Terakhir nama Lunjer ditetapkan oleh pihak desa dengan para pelaku wisata dan terus dikembangkan dengan gelaran sejumlah kegiatan wisata. Atraksi-atraksi wisata yang digelar di Lunjer dengan tagline, Gili Lunjer bikin ngiler. Kades ini pun berencana akhir bulan ini akan menggelar satu event menarik, menikmati malam purnama sambil kemah di kawasan pantai.

 

Tidak hanya keindahan alamnya yang memukau, Gili Lunjer juga memiliki potensi ekowisata yang perlu dijaga. Kehidupan laut yang kaya, pantai yang eksotis, serta budaya dan masyarakat sekitar yang ramah menjadi daya tarik tambahan bagi wisata

 

Tim Redaksi Pariwisatantb.com

Kamu mungkin menyukai